Pidie Jaya – Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Ummul Ayman (STIS-UA) Pidie Jaya gelar pembekalan magang untuk mahasiswa-mahasiswi yang akan mengikuti magang khusus bagi peserta dari Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI). Acara yang bertempat di aula STIS, kompleks Dayah Mahasiswa Ummul Ayman III ini menghadirkan dua pemateri, Wakil Ketua III, Dr (cand) Tgk Syeh Khaliluddin, MA dan Ketua UP3M, Dr Tgk Deni Mulyadi, MA.
Acara diikuti oleh seluruh calon peserta magang dari Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) serta segenap supervisor kampus. Pemateri I, Dr Deni mengulas seputar yang berkenaan dengan petunjuk teknis (juknis) magang, mulai dari tafsiran makna magang, cara mendaftar, tujuan, cara membuat pelaporan magang serta petunjuk-petunjuk lainnya yang harus dipahami para peserta.
Ia berharap para peserta benar-benar memahami seputar juknis dimaksud. ”Terutama terkait tujuannya, yakni meningkatkam pengetahuan, pengalaman dan keterampilan peserta,” ujarnya.
Di sisi lain, Dr Deni melanjutkan, magang bertujuan juga untuk memanajemen waktu, mendapat umpan balik dari kinerja dalam bentuk pengalaman yang mana hal tersebut akan menunjang kesiapan mahasiswa dalam memasuki dunia kerja. Juga bertujuan untuk penerapan teori dalam praktik serta pengembangan keterampilan teknis maupun non teknis.
Sementara Pemateri ke II, Tgk Syeh Khaliluddin, lebih fokus ke pembahasan terkait Etika Mahasiswa Magang. Dalam menghadapi dunia kerja seperti itu, tentu seputar adab, etika dan akhlak sangat harus diedukasikan kepada para peserta magang.
Syeh menekankan bagaimana intelektual pengetahuan yang telah dimiliki para peserta bisa disinergikan dengan etika yang agung. Sehingga setiap peserta tak hanya lihai dalam suatu bidang, namun juga lebih lengkap dengan diimplementasikannya etika.
Lebih lanjut, menurutnya, magang merupakan gerbang para mahasiswa dalam memulai dunia kerja. Oleh karena itu, Syeh menyarankan para peserta untuk menambah ilmu sebanyak-banyaknya serta menjaga integritas selama berada di intansi tersebut.
”Pertama dilihat adalah visual, kemudian sikap dan ketiga keterampilan. Integritas di atas segala-galanya. Kapasitas dan integritas kita menentukan posisi kita,” ujar kandidat doctor dari UINSU Medan ini.
Sementara Ketua Panitia Magang, Dr (cand) Tgk Muhammad Jafar, M.Ag dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan magang kali ini adalah bisa memecah rekor, yang mana para peserta sudah bisa mengikuti magang lebih cepat dari tahun-tahun sebelumnya.
Ia berharap para peserta harus selalu disiplin dan selalu berkoordinasi dengan supervisor, baik supervisor kampus maupun supervisor lapangan. ”Keadaan intens-nya teman-teman dalam membangun relasi dan diskusi dengan kedua supervisor itu yang membuat magang kalian semakin berkelas dan membuahkan hasil yang maksimal,” tutupnya.
Untuk diketahui, para peserta magang akan diserahterimakan ke masing-masing instansi pada hari Selasa, (1/10/2024) di instansi-instansi di Kabupaten Pidie Jaya. []