Pidie Jaya – Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Ummul Ayman Pidie Jaya sukses menggelar wisuda lulusan sarjana angkatan ke-III pada Rapat Senat Terbuka, Kamis (01/02/2024) di Auditorium STIS, di kompleks Dayah Mahasiswa Ummul Ayman III, Mns Bie, Meurah Dua, Pidie Jaya.
Sebanyak 130 wisudawan-wisudawati mengikuti prosesi wisuda dengan khidmat dan tertib. 130 tersebut terdiri 67 mahasiswa dari Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) dan 63 dari Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI).
Turut hadir di acara tersebut Kadisdik Dayah Aceh mewakili PJ Gubernur, Dr Munawar Jalil, MA, Kadis Sosial Aceh, Dr. Muslem Yacob, S.Ag., M.Pd Bupati Pidie Jaya, Dr. H. Said Mulyadi, SE., M.Si, Sekretaris Kopertais Wilayah V Aceh, Dr. Bustami Abu Bakar, M.Hum, Wakil Rektor UIN Ar Raniry, Prof. Dr. Saifullah, M.Ag, Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Pidie Jaya, Syakdiah, S.Hi., M.H, Kemenag Pidie Jaya, Mulyadi, M.Pd serta para tamu undangan lainnya.
Pj Gubernur Aceh yang diwakili oleh Kadisdik Dayah Aceh dalam sambutannya mengapresiasi segenap pengurus Yayasan Ummul Ayman, pengurus STIS yang selalu berupaya agar terselenggaranya pendidikan yang berkualitas. Ia berharap Ummul Ayman dapat terus mencetak kader ulama ahlussunnah waljamaah yang tafakkuh fiddin, berilmu amaliyah dan beramal ilmiyah berdasarkan Al Quran dan As Sunnah
Juga menyampaikan selamat kepada segenap para wisudawan-wisudawati, semoga dengan ilmu yang dimiliki dapat mengambil peran aktif dalam membangun kesadaran masyarakat melalui ide dan pemikiran, baik dalam bidang Akidah, Ibadah, Akhlak dan Mu’amalah. PJ juga mendorong wisudawan agar turut aktif dalam pembangunan terutama dalam aspek religius, yaitu penguatan syariat Islam di Aceh.
Pj juga berharap kepada segenap pengurus STIS agar tidak pernah berhenti dalam melakukan inovasi dan terobosan-terobosan baru. “Sehingga dengan adanya inovasi-inovasi, keberadaan lembaga STIS bisa semakin membawa manfaat untuk masyarakat,” ujarnya.
Ia juga mendorong agar segala program, misalnya kewirausaahan yang selama ini dijalankan di Ummul Ayman terus digalakkan. Sehingga hal tersebut bukan hanya untuk memandirikan peserta didik, tetapi juga dapat memberi kontribusi terhadap perkembangan perekonomian masyarakat Aceh di masa depan.
Sementara Pendiri STIS, Syaikhuna Waled Nuruzzahri berharap para wisudawan agar selalu mengamalkan ilmu yang telah dipelajari, juga ditunjang dengan akhlakul karimah. Menurutnya, ilmu, amal dan akhlak itu beriring sepaket.
Waled juga menekankan agar selalu mengingat jasa-jasa yang telah diberikan. Baik jasa ibu, ayah dan guru maupun pihak-pihak lain. Menurutnya, mengingat serta membalas jasa-jasalah inilah yang akan lebih sukses baik di dunia maupun di akhirat.
Acara juga diisi dengan penyampaian orasi ilmiah oleh Prof, Dr. Saifullah, M.Ag, juga disertai dengan penandatanganan kerjasama (Memorandum of Understanding -MoU) STIS Ummul Ayman dengan 4 lembaga mitra: Pemerintahan Pidie Jaya, Kemenag Pidie Jaya, Pengadilan Negeri Meureudu, Mahkamah Syar’iyah Meureudu.
Selamat untuk segenap wisudawan-wisudawati. Semoga berkah dan selalu sukses di masa depan. []
